Kegiatan Aksi Sosial SMP Santo Yosef Lahat

Berbagi itu indah...
Kata-kata bijak sederhana namun memiliki arti penting sebagai makhluk sosial. Manusia saling membutuhkan dan dibutuhkan. Kita membutuhkan orang lain, begitu pula orang lain, juga membutuhkan kita. Karena itu manusia sebagai makhluk sosial harus saling berbagi.
Pada hari Rabu, tanggal 8 Maret 2017 siswa-siswi kelas VIII SMP Santo Yosef Lahat mengadakan aksi sosial. Tepat pukul 11.15 WIB mereka bergerak menuju lokasi. Dimulai dari pedagang kaki lima yang berada di jalan menuju sekolah sampai ke rumah-rumah warga yang tinggal di sekitar komplek sekolah. Dengan dikoordinir oleh masing-masing wali kelas.
Peserta aksi sosial dibagi dalam 4 kelompok dengan lokasi yang berbeda. Siswa-siswi membawa keperluan yang bisa bermanfaat bagi saudara-saudara yang membutuhan. Parcel sembako yang dibawa berisi mie instan, susu kental manis, biskuit, minyak makan, minuman, beras, dan gula.
Kegiatan ini sebagai perwujudan dari Pendidikan Karakter Tarakanita (PKT). Melalui PKT siswa-siswi tidak sekadar diberi pengetahuan, melainkan pengembangan nilai-nilai keutamaan. Nilai-nilai keutamaan itu antara lain, Compassion, Celebration, Competence, Conviction, Creativity, Community, yang dikenal dengan Cc5. Siswa-siswi dididik untuk menjadi manusia utuh, dewasa, bebas, dan mandiri agar berguna bagi diri sendiri dan masyarakat.
Kegiatan yang mengambil tema “Ayo Berbagi” ini, menerapkan nilai Compassion. Compassion artinya belas kasihan dan ikut merasakan beban penderitaan orang lain. Latar belakang kegiatan ini didasari keinginan siswa-siswi untuk berbagi dan merasakan penderitaan orang lain. “Saya yakin di luar sana masih banyak yang membutuhkan bantuan,” ungkap Nesa Cahyani ketua kelompok aksi sosial kelas VIIIA saat menyampaikan ide kegiatan ini kepada walikelasnya.
Kegiatan aksi sosial ini hasil usaha mandiri siswa-siswi. Selama dua minggu, mereka menyisihkan uang jajan untuk kegiatan ini. Uang jajan tersebut ditabung kemudian dibelikan sembako dan dikumpulkan oleh masing-masing ketua kelompok.
Dengan harapan apa yang kami berikan ini dapat meringankan kesedihan yang mereka sedang alami. Semoga Aksi sosial ini bisa memberikan kebahagian kepada mereka semua yang membutuhkan. “Kami pun mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada siswa-siswi yang telah turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Semoga sikap peduli, solider, dan rela berbagi selalu tumbuh di hati mereka,” pesan Ibu Wulan walikelas VIIIA.**WL