LOMBA FEEDER ASAH KREATIVITAS SISWA

Senin (17/03), SMP Santo Yosef mengadakan lomba feeder khusus bagi siswa kelas enam SD Santo Yosef. Perlombaan ini salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan pesta nama pelindung sekolah Santo Yosef, acara ini berlangsung dari pukul 07.00 sampai 13.00 WIB, di komplek SMP Santo Yosef. Perlombaan ini dibuka dengan menyaksikan display drumband.
Lomba yang diikuti antara lain merangkai kapal uap, shopping time, tebak gambar, dan logika sederhana. Rini Wulandari, S, Pd. sebagai penanggung jawab dalam acara ini menyatakan bahwa tujuan perlombaan ini untuk mengasah pengetahuan di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam), bahasa Inggris, IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) dan matematika. Selain itu, Perlombaan yang berbentuk kelompok ini menanamkan nilai kerjasama, kreativitas, komunikasi, motivasi diri dan berpikir kritis. “lombanya sangat menarik, sebab bisa mengasah kreativitas siswa, serta dapat mengenal lebih jauh apa yang akan dipelajari di SMP nantinya. Seperti merangkai kapal uap, itu bagus untuk mengenal pelajaran fisika,” ujar Dafa salah satu siswa SD Santo Yosef.
Lomba ini diikuti 123 siswa, terdiri dari empat kelas (VIA, VIB, VIC dan VID). Perlombaan ini menggunakan sistem rolling, artinya keempat kelas enam wajib mengikuti keempat perlombaan tersebut. Satu jenis lomba berdurasi 70 menit. Mereka begitu antusias mengikuti perlombaan ini. Misalnya, pada lomba merangkai kapal uap meskipun ada yang gagal saat harus menjalankan kapal uap, mereka tetap berusaha untuk mengulang kembali sampai kapal uapnya dapat berjalan. Dalam perlombaan shopping time rasa kegembiraan juga terpancar di wajah mereka, saat mereka harus mengambil gambar dengan cepat dalam waktu yang ditentukan yang sesuai dengan daftar belanja, sementara yang tersedia ratusan gambar. Ketegangan juga terjadi saat mereka diajak untuk berpikir cepat dengan menggunakan logika dalam perlombaan logika sederhana. Wawasan dan kecepatan berpikir mereka juga diasah ketika harus menebak gambar berkaitan dengan tokoh sejarah, geografi, kegiatan sosial dan ekonomi.
Pemenang lomba diambil juara satu sampai juara harapan satu setiap jenis lomba. Kelompok yang terbaik dari setiap kelas akan menjadi pemenang lomba. Salah satu juri lomba shopping time menganggap pada dasarnya peserta lomba sudah mempunyai kemampuan dasar yang cukup baik, namun perlu ditingkatkan ketelitian dan percaya diri saat tampil di depan teman-teman dan juri. Harapannya setelah mengikuti perlombaan ini siswa lebih percaya diri.
Banyak kesan dan pesan yang meraka sampaikan tentang SMP Santo Yosef. Mereka bangga menjadi bagian dari pelaksanaan pesta pelindung sekolah di SMP Santo Yosef. Mereka sudah tidak sabar untuk bergabung di SMP Santo Yosef.***Bintang Arum Larasati/VIIID